Mungkin upaya yang dilakukan kawan-kawan Komunitas Karya Muda Belitung ini menjadi yang pertama di Belitung, Sejak Kota Wisata ini diharapkan oleh Pemerintah Kabupaten Belitung menjadi smart city bahkan Smart Island. Sehingga merasa perlu, andil anak muda dalam membangun Future Belitung 4.0.

Karya Muda Belitung mengusung Konsep O2O Space (Online to Offline atau sebaliknya) yang akan mampu menjadi penyedia Internet Gratis “Tenaga Matahari” yang memungkinkan untuk dicloning di berbagai titik persimpangan jalan pulau Belitung. Sehingga kita tidak perlu khawatir ketika listrik PLN tiba-tiba padam. Konsep ini sebetulnya adalah adaptasi dari konsep yang sudah ada, ditambah kreatifitas kawan-kawan Karya Muda Belitung.

Salah satu tujuan O2O Space, adalah konsep ruang belanja cerdas bagi masyarakat untuk belanja online tanpa harus online, masyarakat bisa belanja tanpa harus memiliki Handphone. Ini bisa jadi solusi bagi generasi baby boomer dan generasi x yang masih sulit menggunakan aplikasi belanja online. Bahkan menurut data CupoNation di tahun 2018, masyarakat Indonesia yang belanja online masih di angka 11,9 % dari total populasi. Sehingga potensi pasar dari konsep ini masih sangat besar sekali. O2O space ini nanti akan menyediakan space produk rakyat dari desa-desa pulau Belitung, agar anak cucu kita tahu, produk rakyat yang saat ini dibuat oleh masyarakat Belitung. Produk Rakyat ini nanti akan kita perkenalkan dengan masyarakat dunia via Platform yang sedang dibangun. Hasil usaha dari inilah, secara perlahan akan menjadi penyedia internet gratis yang dimaksud tersebut.

Saat ini, Komunitas Karya Muda Belitung membuat Pilot Project di persimpangan baro Pangkallalang Tanjungpandan Belitung, yang akan mereka beri nama BaroBox. Nantinya diharapkan akan muncul nama persimpangan yang ditambah dengan kata “Box”. Sehingga Masyarakat bisa online secara gratis ketika paket internet sudah mulai habis di radius persimpangan tersebut. Dengan terlebih dahulu mendaftar di Admin yang ada. Sehingga layanan internet dapat digunakan secara sehat.

Internet Gratis “Tenaga Matahari” ini nantinya akan mengkoneksikan anak muda dan masyarakat Belitung di berbagai belahan dunia. Kita sudah pernah menjalankan program tatap muka virtual pelajar Belitung dengan pelajar di Jepang. Sehingga Video Conference nanti akan diupayakan dijalankan secara berkala. Generasi Belitung dapat belajar dari masyarakat dunia. Kita memimpikan, persimpangan Belitung akan secara live dihadiri oleh narasumber yang wajah dan suaranya muncul dalam satu waktu di banyak persimpangan Pulau Belitung.

Tentu ini adalah mimpi besar yang dijalankan dengan langkah dan upaya kecil dari keterbatasan komunitas ini. Karena komunitas ini tidak memiliki funding atau sumber daya yang besar, namun hanyalah semangat besar yang menjadi bahan bakar untuk merealisasikan mimpi tersebut.

Karya Muda Belitung berkolaborasi dengan Intekno.id “Industrial Control & Hydraulic Solution”, perusahaan milik para anak muda Belitung, walau lokal namun berkapasitas global dalam merekayasa sistem ini, Intekno.id memiliki engineer muda asli Belitung yang handal, lulusan terbaik Halliburton Maintenance Professional School, Fort Worth, USA tahun 2013. Juga merupakan Programmer Pemenang lomba kontes robot cerdas tahun 2006, dan memiliki Sertifikat Kompetensi bidang Pengontrol Robot Industri. Sehingga dengan berkumpulnya para anak muda terbaik Belitung, maka Future Belitung 4.0 bukanlah mimpi di siang bolong.