Remaja Bijak, Bahagiakan Harimu Tanpa Narkoba!
Oleh:
Ananda Khairu Amalinaa*
Editor:
Ares Faujian
Taukah kamu saat ini banyak sekali ditemukan kasus penyalahgunaan narkoba, bahkan ditemukan pada remaja dan pelajar? Yup, akibat perkembangan zaman, narkoba bukan hal yang asing bagi setiap orang, baik itu pada orang dewasa maupun anak-anak. Penyebaran narkoba hampir tidak bisa dicegah dikarenakan semua penduduk dunia dapat mendapatkan narkoba di mana saja dengan mudah akibat ulah oknum yang tidak bertanggung jawab.
Sebelumnya, kita akan bahas apa sih narkoba itu? Ya, seperti yang kita ketahui bersama, narkoba merupakan singkatan dari narkotika, psikotropika, dan obat-obat terlarang. Kemudian ada pula istilah napza, yakni narkotika, alkohol, dan zat adiktif.
Dalam berbagai referensi termasuk di KBBI, narkotika ialah zat atau obat yang bersifat alamiah, sintesis, maupun semi sintesis, dimana zat ini memunculkan dampak pada penurunan kesadaran, halusinasi, hingga daya rangsang. Sedangkan narkoba adalah obat, bahan dan zat bukan makanan yang jika diminum, dihisap, dihirup, ditelan, atau disuntik dapat mempengaruhi daya kerja otak dan sering menyebabkan ketergantungan. Salah satu jenis narkoba ini yaitu ganja.
Ganja atau dikenal dengan tumbuhan ganja sudah dikenal lama oleh masyarakat sebagai bahan pembuat kantung. Hal ini dikarenakan serat yang dihasilkannya begitu kuat. Namun hingga saat ini, ganja juga dikenal sebagai sumber narkotika dan kegunaan ini lebih bernilai ekonomi, dan banyak juga yang disalahgunakan.
Pengaruh Narkoba pada Kalangan Remaja
Ada banyak pengguna narkoba yang berusia pada kelompok remaja. Karena pada masa remaja ini adalah fase yang menunjukkan perkembangan dari masa anak-anak menuju dewasa. Pada masa remaja ada keinginan untuk mencoba-coba, ingin mengikuti tren dan gaya hidup, serta adanya pengaruh dari lingkungan sekitar. Apabila seorang remaja yang sudah mencoba narkoba, maka suram dan dapat dipastikan hancur masa depannya.
Walaupun keinginan untuk mencoba merupakan suatu hal yang wajar bagi remaja, tetapi apabila melampaui batas, mereka dapat terdorong dalam penyalahgunaan narkoba. Masalah yang sering ditemukan adalah remaja tertular atau menularkan HIV/ AIDS dikarenakan pemakaian jarum suntik secara bergantian.
Pengaruh penyalahgunaan narkoba bisa datang dari mana saja, antara lain adanya faktor lingkungan, faktor individu, bahkan faktor obat. Contoh faktor lingkungan antara lain; hubungan tidak harmonis dengan keluarga, lingkungan rawan narkoba, adanya tekanan kelompok sebaya, kurangnya kontrol bagi orang tua dan diri sendiri.
Sedangkan faktor individu antara lain; adanya keinginan untuk mencoba, rasa ingin tahu, ingin mencari kenikmatan sesaat, serta ingin mencari perhatian/ sensasi. Penggunaan narkoba menyebabkan dampak negatif yang akan menyebabkan gangguan mental dan perilaku.
Pada awalnya, pelajar yang mengonsumsi narkoba biasanya diawali dengan pekenalannya dengan rokok. Kebiasaan merokok merupakan hal yang wajar bagi remaja saat ini. Dari kebiasaan inilah pelajar dapat bergabung ke dalam pergaulan pecandu narkoba. Pada kenyataannya, apabila sekali mencoba narkoba, maka akan terus ketagihan.
Remaja Bijak
Sebagai remaja kita harus bijak dalam melakukan sesuatu. Bahagia tidak harus menggunakan narkoba. Banyak hal yang bisa kita lakukan dalam menghindari narkoba. Adapun upaya-upaya menghindari narkoba yaitu sebagai berikut:
- Meningkatkan pendidikan moral dan dan keagamaan. Dengan mendekatkan diri dengan Tuhan YME, maka menjadikan suatu pegangan agar kita bisa menahan sikap yang dapat menjerumuskan kedalam suatu masalah.
- Melakukan kegiatan yang positif, kenali diri sendiri agar mengetahui minat dan bakat sehingga kita dapat mengembangkan hal tersebut kedalam hal yang positif. Contohnya ikut dalam kegiatan organisasi di sekolah, sehingga meningkatkan hubungan sosial dan juga pergaulan yang baik.
- Perbaiki hubungan dengan keluarga. Keluarga sangatlah penting, karena dapat memberikan rasa cinta kasih, dukungan, dan kerangka nilai bagi masing-masing anggota di dalamnya.
- Jangan ingin mencoba-coba narkoba. Kenali bahaya dan dampak narkoba, sehingga menjadi acuan kita untuk tidak berani menggunakan narkoba.
“Sesungguhnya memiliki hidup bahagia tidak harus didasari dengan narkoba. Kenalilah dirimu sendiri. Lakukan apa yang kamu mau tanpa harus terusik dengan narkoba. Ciptakan siswa yang didasari oleh kreativitas, unggul, dan hebat.”
*Penulis adalah siswa SMA Negeri 1 Manggar
Ilustrasi: https://pemberdayaan.kulonprogokab.go.id/detil/1098/membangun-remaja-bebas-narkoba
Mantap
By Ananda Fathiyyah