Wanitaku
Karya: Pluvio
.
Hatiku seperti jadwal sekolah di masa pandemi
Kadang BDR, kadang tatap muka
Dag dig dug tak menentu setiap melihatmu
.
Awalnya kupikir hati ini bercanda
Mungkin ia lelah, ucapku dalam benak
Namun setelah beberapa bulan,
ternyata ia komitmen tak bisa ‘move on’
.
Aku mencoba membohongi diri
Menatapmu tanpa rasa
Bertemu seperti biasa saja
.
Namun semua itu tak bisa
Bayangmu terus terjaga di kala malam
Berlari di pikiranku
Membelaiku lembut seperti angin sepoi-sepoi
Membuat malamku terbuai indah namun resah
.
Aku tak tahu dengan apa yang kurasa
Benih cinta itu meliuk tumbuh
Keluar alami singgah di hilir asmara, memelukku
Hanya karena kamu
Wanita sejuta pesona
.
Di balik dedaunan pagi tadi,
rinai jatuh seperti perasaanku yang tak tertahan
Begitu saja, tumpah tanpa banyak cerita
Perlahan namun pasti
Sedikit demi sedikit
Tanpa suara, tanpa basa-basi
Senyap ia telah digengggam
Bermuara ia pada dirimu
Iya kamu, wanitaku
.
Belitong, 31 Januari 2021
.
Pic by https://introductiontolife-101.blogspot.com/2019/04/20-trend-terbaru-gambar-wanita-berhijab.html